Because I’m Stupid


Because I’m Stupid, bukan mengakui kalau saya bodoh… ini adalah judul dari sebuat OST Boys Before Flowers (BBF) atau Hana Yori Dango-nya Korea. Saya sangat suka dengan lirik yang ada di lagu ini, menggambarkan ketika seorang jatuh cinta, sangat terlihat bodoh… 🙂

Ini lirik dari versi bahasa inggrisnya.. saya dapatkan dari youtube… he… klo mau klipnya cari sendiri dulu ya.. :p Continue reading “Because I’m Stupid”

Because I’m Stupid

Rubik Cube


Pada tau kan apa itu yang namanya RUBIK? he,, dulu saya bilangnya rubRik (jadi malu sendiri)… bagi yang masih asing dengan 5 huruf itu… Rubik itu kubus yang berwarna-warni punya 6 buah warna… yang kemudian diacak-acak mpe g berurutan terus kita mengurutkannya lagi seperti semula… (sepertinya kurang kerjaan,, tapi menyenangkan lho…) Rubik itu ada macam2 jenis.. Ah,, tapi saya tidak akan banyak bicara seluk beluk and aneka macam rubik,, saya hanya tau sedikit sekali… ^-^V

Rubik ini permainan yang mengasah otak,, dan juga konsentrasi klo menurut saya….

Bermula dari seorang teman yang maniak rubik,, mulai membicarakan rubik dan akhirnya saya pun jadi ikut2an main rubik.. (dulu sih pernah,, tapiii… g pernah bisa nge-solve.. baru sekarang bisa… senangnya… :D). Rubik pun saya bawa ke kampus terutama saya bawa ke Laboratorium dan mulai ‘meracuni’ para penghuni Lab KSC tuk main rubik… dah ada korban lho… dan alhamdulillah terus bertambah…. sedikit demi sedikit.. jadi senang deh!!! 😀

Waktu ‘meracuni’ mereka,, sebenarnya saya masih belum bisa,, tapi kan menyenangkan jika belajar bareng-bareng… rame-rame… dan akhirnya saya bisa… hehehe…. masih lama sih,, tapi g mpe 1 jam.. haha.. termasuk lama banget…!!! padahal yang lain cuma beberapa menit,, bahkan ada yang mpe 6.57 detik! lihat di sini ada yang bisa menyelesaikan hanya dengann satu tangan… wah…keren2 deh!!

Klo pada penasaran,, coba aja cari algoritmanya di ‘mbah’ google… banyak lho… ada video2nya juga…

Ayo main rubik… ^0^/

Rubik Cube

OST Ketika Cinta Bertasbih


Hari sabtu kemarin seperti biasa, mendengarkan radio swaragama, kemudian saya mendengar lagu sepertinya OST dari Ketika Cinta Bertasbih. Saat mendengarkannya entah kenapa hati saya bergetar, jadi deg-deg kan, aneh gitu.. hehe.. lebay banget ya?! Tapi emang begitulah, lagunya sangat mengena di hati, semoga film-nya pun juga demikian… amiin.. jadi gak sabar nunggu film-nya… pingin nonton… bahkan pingin baca novelnya lagi (rekor lho.. aku kan jarang doyan baca novel…hehehe.. ada yang punya g? Pinjam dong….ya please.. –hihi.. tetep g modal-)
Humm.. apa dengan munculnya OST_KCB ini pertanda film-nya akan segera rampung (atau sudah rampung) dan segera beredar “di bioskop2 kesayangan Anda” (iklan banget..)
Ini lirik dari OST_KCB, tapi ada kata yang saya g jelas dengarnya jadi.. ya.. g lengkap.. klo ada yang salah ya tolong diralat ya… makasih..
Oh ya, bagi yang berharap mendownload MP3-nya,, maaf saya tidak menyediakan downloadnya… maaf ya…

Bertuturlah cinta
Mengucap satu nama
Seindah goresan
Se_____ dalam kitabku

Cinta yang bertasbih
Mengutus hati ini
Kusandarkan hidup dan matiku pada-Mu

(1)
Bisikan do’aku dalam butiran tasbih
Ku panjatkan pintaku pada-Mu Maha Cinta
Sudah diubun-ubun
Cinta mengusik rasa
Tak bisa ku paksa walau hatiku menjerit

(2)
Ketika Cinta Bertasbih
Nadiku berdenyut merdu
Kembang kempis dadaku
Merangkai butir cinta
Garis tangan tergambar
Tak bisa aku menentang
Sujud syukur pada-Mu atas segala cinta

(1)
(2)
Cinta…
(2)
Garis tangan tergambar
Tak bisa aku menentang
Sujud syukur pada-Mu atas segala cinta

Ketika Cinta Bertasbih

Haduw.. masih berdebar-debar mpe sekarang… Luv KCB deh… AAC juga.. Hidup Per-Film-an Indonesia, terutama yang Islami 😛 hehehehe…. setelah KCB apa lagi ya kira2… [membayangkan mode : ON]. Ehm.. kabarnya sih… 11 juni tayangnya.. tunggu aja… ^^

OST Ketika Cinta Bertasbih

Siaran di unisi


Kemarin sore saya menerima telepon dari mas Robby(asslab KSC, angkatan atas saya) yang mengajak untuk ikut mengisi siaran di unisi, kemudian disusul dengan sms dari Andika (asslab KSC, seangkatan dg saya) juga menginformasikan hal yang sama, kemudian saya mengirimkan sms ke Ardhy(ini juga asslab KSC yang seangkatan dg saya). Saya bingung waktu diminta itu, mau ngisi tentang apa?? Itu yang saya pikir. Waktu di telp sih mas Robby menyarankan tentang blog,, humph… yapz.. saya memang suka nge-blog, tapi… uhm… tak begitu mengerti teknis yang mpe expert gt.. Untung saja saya tidak sendiri… ^0^/

Kami berkumpul di kos-nya mas Robby,, hm.. ternyata Yudha(asslab KSC juga sengakatan dg saya) juga kena ‘jebakan’, yapz… Emang disengaja (dan juga karena yang biasanya ngisi siaran pada pulang kampung). Saat itu kami rasanya pingin ngabur dengan segala alasan, tapi tidak jadi, terus maju… Awalnya mas Robby hanya akan mengantar saja, dan kami yang masuk untuk mengisi siaran, tapi… kami tidak mau masuk klo mas Robby gak mau masuk.. hehehe… 😛

Setelah masuk ruangan, Yudha duduk dekat pintu, kemudian saat mas Robby mau keluar Yudha langsung menghalangi pintu…(good job Yudha!), dan akhirnya mas Robby tidak bisa keluar sampai acaranya selesai. Bagusnya lagi mas Bintang, penyiarnya, juga menyebutkan nama mas Robby… hehehe… jadi ikut siaran juga deh… 😛

Di dalam ruangan kami ribut siapa yang ngomong dulu, siapa yang jawab pertanyaan, dan saya g nyangka, bisa ya ternyata seorang Ardhy grogi mpe kelihatan groginya… ^0^V( peace Dhy… ). Dengan adanya ini saya jadi tau gitu toh rasanya siaran, hehe.. yah, yang namanya rame2 ma temen2 tuh emang asik, siaran pun meski tegang tapi asik juga…

Ya, jika kemarin ada yang mendengarkan siaran kami,, maaf ya klo ada salah, maklum kami pemula… :DV

Jangan lupa ya dengerin radio UNISI klo hari jumat jam 20.00 ada topik tentang dunia IT,, dan tunggu KSC tampil lagi… 😀

Siaran di unisi

Dari Wirobrajan


Kata abadi, setau aku sih artinya kekal, terus ada dan tidak hilang. Apa yang bisa mengabadikan suatu kejadian?

1. Dokumentasi(foto, rekaman video, dsb)? Salah satunya, tapi bisa juga kan hilang?

2. Memori, meski bertahun-tahun, jika kejadian itu sangat mengena, pasti akan terus teringat… kecuali jika tiba2 hilang ingatan.. tapi ini pun masih ada kemungkinan ingat kembali.

Mengenai memori, kemarin malam saya berniat tuk makan di daerah kos saya waktu SMA (daerah Wirobrajan), sayang sekali tempat tersebut tutup. NUNUT, itu nama lesahannya, menu makanannya sih nasi goreng, cap cai, fuyung hai, dan sejenisnya. Tempat itu termasuk tempat favorit saya dan teman saya, karena enak, harga standart, dan porsinya banyak… 😀 hehehehe…. Entah mengapa makanan yang dekat kos saya waktu SMA dulu itu hampir semua enak-enak… Apalagi jika makannya bareng-bareng temen yang rame… Uuh… jadi kangen… >.< (Waduw.. malah ngomongin makanan…).

Banyak ternyata yang berubah di sana, saya kaget waktu melihat bangunan GO ada di sana, terus ditambah lagi ada minimarket. Saya kaget mpe bingung,, ya maklum, emang saya jarang banget main ke sana. Banyak hal yang berubah di sini, tapi kenangan yang ada takkan hilang. Sejuta lebih kenangan ada di sana, dan saya lebih suka mengingat kenangan yang membuat saya tersenyum ketika mengingatnya. Karena disanalah pertama kali saya hidup sendiri di Yogyakarta, pertama kali saya mendapat teman2 yang sangat hebat, tempat saya mendapatkan banyak pelajaran tentang hidup. Dan saya sangat suka dengan kos saya dulu, Gbpan…

Saya perkenalkan anggota-nya ya…

gbpan

Angkatan pertama saat Gbpan dibentuk : Ega, De2xz, Uva (mereka bertiga ikut akselerasi, jadi lulusnya 1 tahun lebih cepat dari saya). Mbak Ira, Mbak Yani, Mbak Gina (Ini penghuni sebelum kami..). Afee, Alifah, Ellen, Lia, Maya, Nita, Ndari(nama populernya, sebenarnya sih pinginnya di panggil Eka), Rina, Saya, (ini yang dari awal mpe lulus setia di GBpan). Kemudian angkatan kedua (maaf ya klo aku lupa)^.^V : Loki(nama kerennya, aslinya Phyta, ini akselerasi jadi lulusnya tahun 2007), Dian, Indah, Lala, Rahma, Devi & Dilla(angkatan 2007, waktu kelas 3 g ngekos lagi…). Angkatan ketiga : Yuni Pita (ini angkatan 2007 tapi), Anggrina(ini angkatan 2008), Zulfa, Ayu, Ovi. Angakatan setelah… maaf ya.. saya tidak tau.. ^.^V peace…

de2xuvaega

Banyak hal yang terjadi di kos ini, konflik tentu ada, tawa canda lebih banyak tentunya, banyak kenangan banyak hal yang takkan terlupakan. Oh ya, ada penyusup(bukan penghuni kos tapi sering main ke kos, anak MUHI, namanya Eki).

denah

Dari Wirobrajan

Cerita dari Buku Jodoh Cinta


Kemarin malam saya sharing dengan seorang teman,, yah mulanya tak ada pikiran untuk posting tentang ini,, tapi setelah itu malah pingin banget cerita tentang salah satu kisah dari buku yang saya baca. Judul buku itu JODOH CINTA, pengarangnya KINOYSAN.

Di postingan ini saya hanya bercerita kembali,, jadi ya ringkasan dari kisah itu, coz klo saya tulis ulang ntar panjang banget,, klo mau baca yang lengkap sih tinggal beli aja di toko-toko terdekat 😛 atau klo yang hobi pinjam, ya pinjam saja dengan orang terdekat… hehehehe…

Judulnya : Tak Terpisah Jarak dan Waktu

Dikisahkan sepasang kekasih (cie…) bernama Farel dan Fara. Mereka telah saling jatuh cinta sejak SMP, karena perbedaan karakter yang sangat kuat hubungan mereka diwarnai dengan putus-nyabung-putus-nyambung-putus-nyambung dst (hehe.. kayak lagunya BBB), sampai di bangku SMA pun mereka tetap seperti itu.

Suatu hari (tentunya hari yang kelabu bagi mereka berdua), mereka bertengkar dan akhirnya putus… kali ini mereka benar2 putus. Fara berharap putusnya kali ini sama seperti saat yang lalu, namun harapan itu tidak dapat terwujud. Farel mulai menjauh darinya dan tidak lagi berurusan dengannya. Fara yang biasa bersama-sama Farel, tentu tidak siap menghadapi kenyataan ini.

Akhirnya Fara memilih untuk tidak berurusan juga dengan Farel. Ia menyibukkan diri dengan kegiatan sekolah dan belajarnya. Meski Fara kesal dengan sikap Farel, namun terkadang rindu dan ingin sekali mendengar kebawelan dari Farel. Sayanganya itu tidak mungkin terjadi, karena Farel tak lagi memperdulikannya, malah dia terlihat berusaha mendekati cewek lain.

Setelah lulus SMA, Farel meneruskan kuliah di Jogja, sedangkan Fara ke Sulawesi karena orang tuanya bertugas disana. Hubungan mereka benar-benar berpisah dan tidak pernah ada kabar berita sama sekali. Jarak yang jauh, dan memang sudah putus, membuat mereka tidak peduli urusan masing-masing.

Di Sulawesi, Fara memulai kehidupan barunya, tiap dia berpacaran tidak berjalan lama sudah putus. Dalam lubuk hatinya dia masih belum bisa melupakan Farel dan ingin menghubunginya. Bukan untuk menjalin cinta lagi, tapi hanya sekadar ingin tahu kabar beritanya. Namun jika mengingat sikap Farel sejak mereka putus dia menekan hatinya untuk tidak menghubunginya karena takut menghadapi ‘penolakan’ dari Farel.

Saat masih kuliah, Fara menjalin hubungan serius dengan salah seorang anak pengusaha, keluarga kedua belah pihak pun telah merestui. Fara pun mulai yakin bahwa dia harus benar2 melupakan Farel. Farel pun mungkin juga telah menemukan jodoh yang lain di dunianya sana.

Suatu hari Fara bertemu dengan salah seorang kerabatnya, dan mereka ternyata membicarakan laki-laki yang sama. Ternyata colon suami Fara itu telah menikah sirih dan mempunyai seorang anak dengan tetangga kerabat Fara tersebut. Tentu Fara merasa sakit hati dan patah hati karena telah dibohongi oleh laki-laki yang dicintainya.

Beruntung karena masa-masa itu Fara hendak ujian akhir sehingga dia disibukkan dengan mempersiapkan untuk masa depannya itu. Tidak lagi menengok masa lalunya. Namun entah mengapa jauh dilubuk hatinya, Fara merasa rindu kepada Farel. Setiap kali mengenang Farel selalu membuat hatinya merasa lega dan tidak sendirian. Meskipun meraka telah putus dan tidak ada komunikasi sama sekali selama delapan tahun. Bagi Fara, Farel tetap yang terbaik dibandingkan dengan pacar-pacar Fara yang lain. Cintanya pada Farel ternyata jauh lebih besar daripada kekesalan-kekesalannya karena sikap Farel yang pernah diketahuinya semasa belia.

Fara sudah malas untuk berpacaran. Dia mulai mengejar karirnya dan semakin melesat. Keluarga Fara khawatir mengetahui sikap Fara seperti itu dan menyarankan Fara untuk segera mencari jodoh. Namun Fara malah meminta orang tuanya untuk mencarikannya jodoh dengan alasan “…kalau dijodohin kan paling nggak, urusan agama, keluarganya udah pasti jelas baik. Menghemat waktu”. Keluarga Fara pun nengiyakan.

Suatu hari (lagi….) Om Tito(Om-nya Fara) yang dari Jawa Timur datang karena ada peninjauan proyek di Sulawesi. Om Tito tidak datang sendiri melainkan bersama asistennya, Ramadhan. Ayah Fara meminta Fara untuk meluangkan waktu menemani Ramadhan yang lajang dan juga sedang cari istri, barang kali saja jodoh ^.^.

Sepulang kerja Fara bertemu dengan Om Tito dan asistennya itu, dan Fara sangat tidak menyangka jika ternyata Ramadhan yang dimaksud itu adalah Muhammad Farel Ramadhan(Farel), dan Farel pun tidak menyangka jika ternyata Rara yang dimaksud oleh Om Tito adalah Fara. Kemudian bisa ditebak, dua hari Fara bersama Farel, mengembalikan hubungan baik keduanya, dan dengan kebeningan hati mereka memutuskan untuk segera menikah.

Farel menceritakan sedikit pengalamannya kepada Fara bahwa sepanjang dia berganti-ganti pacar, wajah Fara muncul di alam bawah sadarnya. Farel ingin mencari Fara namun tidak diketahui keberadaannya. Padahal, Farel berpikir jika bertemu Fara dan mengetahui kabarnya, barangkali akan lega dan bisa lebih bijak memilih calon jodohnya. Tapi ternyata Allah memiliki rencana yang lebih indah dari yang dibayangkan, Farel menemukan Fara yang masih mencitainya.

Capekkah membaca cerita ini? Semoga tidak,, memang panjang,, ini aja dah ringkasan. Pelajaran apa sih yang bisa diambil dari sini? Ada satu hal, jodoh itu tidak bisa ditebak dan tidak bisa direncanakan, tetaplah yakin bahwa jodoh itu sudah ditetapkan dan digariskan.

Selain itu juga banyak hal yang bisa diambil dari cerita diatas. Tinggal menurut persepsi masing-masing orang :D.

Cerita dari Buku Jodoh Cinta

Pamit UTS ya…..


Pengumuman – pengumuman…. mulai tanggal 30 Maret 2009 sampai tanggal 14 April 2009 saya Ujian Tengah Semester… hiks…hiks… do’akan ya!!! Semoga saya beruntung…. ^0^/ Dan yang juga lagi ujian, semoga kalian juga beruntung! ^0^/

CHAYO!!!!^0^/

Hehe saya akan jadi jarang posting…. >.< hohohohoohohoo…. atau malah lebih sering ya????

Bye…. 😀

See u next time…. setelah UTS (atau pas lagi g da jadwal ujian :mrgreen: hehe….)

chayo_uts2

Pamit UTS ya…..

Earth Hour, mati lampu apa listrik sih?


earthhour

SMS :

“Sabtu, 28/03/2009 Pk. 20.30-21.30

Matikan lampu 1 jam! Aku, kamu, kita, bisa mengubah dunia! 1 jam lampu padam, sama dgn 300 MEGAWATT, cukup untuk 900 desa, mangurangi beban listrik 200jt, mengurangi emisi CO 2 284 tnn, menyelamatkan 284 pohon, menghasilkan udara bersih untuk 568 orang,, Selamatkan dunia, STOP GLOBAL WARMING! 1 jam yang dapat memperbaiki kualitas bumi,, Tiap 1 org yang berpartisipasi sangat berarti bagi bumi..

1 jam tanpa listrik sedunia

NB: sebarin yah k tmn2 km dimana ajah.. jangan lupa lho bwt berpartisipasi.. cintai bumi kita, hargai hidup kita.. COME ON all..”

Itu SMS panjang banget….. ada kok versi singkatnya, tapi emang sengaja yang saya ketikan disini versi panjangnya, biar MANTEP. :mrgreen:

Saat Y!M-an ada teman yang bertanya :

Teman : Fa, ntar itu mati lampu apa mati listrik sih?

Saya : Mati lampu

Teman : G mati listrik? Matiin sendiri apa dimatiin ma PLN?

Teman : Kok ini yang di TV masih pada siaran??

Saya : Mati lampu != mati listrik

Teman : Bener po?

Saya : G percaya y sudah… Matiin lampu sendiri dengan kesadaran sendiri

Humph… kemudian sewaktu saya ke kkos teman saya di belakang MIPA, saya mampir ke warung sebelahnya, yang jaga warung bertanya :

“Mati lampunya itu dimatiin ma PLN apa gimana toh? Dari tadi kok belum mati lampunya? Tadi dah banyak yang beli lilin”

Waduw… sepertinya terjadi kesalahpahaman disini,, banyak yang berpikir klo mati lampu itu mati listrik dan yang matiin bukan kita sendiri dengan kesadaran sendiri tapi dimatiin oleh PLN,, welah…

Menurut saya, kesalahan ini sudah sejak dari dulu kala, saat listrik mati (mati listrik) banyak yang mengatakan lampu mati(mati lampu), padahal udah salah kaprah. Seperti halnya masak nasi, nasi dah matang kok dimasak? Seharusnya masak beras. Kesalahan ini lah yang membuat earth hour tidak efektif, karena banyak orang yang salah paham,, ckckck… ada berapa yang mematikan lampu kemarin malam??? Termasuk Anda kah? Selamat jika Anda ternyata tidak salah paham mengenai SMS untuk mematikan lampu,,

Waktu Y!M-an pkl 20.40an (kayaknya)

Saya : Lagi ngapain?

Teman2 : Lagi Chatting

Saya : G matiin lampu?

Teman2 : Kan lampu, layar monitor kan masih boleh hidup

Ini baru benar 😀

Earth Hour, mati lampu apa listrik sih?